Awal tahun 2020 menjadi momentum besar bagi masyarakat global dengan merebaknya penyakit covid-19. Masa pandemi penyakit yang menyambangi hampir seluruh negara ini pun memberikan dampak besar bagi semua lini tak terkecuali akuakultur atau budidaya perikanan. Pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB ) pada masa awal pandemi covid-19, sempat membuat gelombang kepanikan di banyak sektor usaha. Industri pengolahan perikanan juga tidak luput dari dampat tersebut, ada yang sempat mengurangi dan bahkan menyetop produksinya. Isu seperti ini tak ayal memicu efek domino pada industri pendukungnya, salah satunya industri tambak udang sebagai pemasok bahan baku. Namun beruntungnya kepanikan ini tidak berjalan lama, pabrik pengolahan ikan bisa kembali aktif beroperasi. Perjalanan logistik yang sempat diperketat di awal-awal pandemi mendapat pengecualian bagi logistik pengangkut hasil perikanan. Sehingga pengirimana hasil panen untuk bahan baku pabrik bisa berjalan dengan normal. Khusus
BLOG INI BERISI MEDIA INFORMASI DAN KOMUNIKASI ANTAR PENYULUH PERIKANAN